Komisi VIII DPR RI dan BPKH Selenggarakan Diseminasi Strategi Pengelolaan Keuangan Haji di Demak

Demak – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Gerindra, Abdul Wachid, menggelar kegiatan Diseminasi Strategi Pengelolaan Keuangan Haji, dengan menggandeng Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Demak, pada Minggu (19/10/2025, bertempat di Hotel Amantis Demak.

Selain Abdul Wachid sebagai narasumber utama, kegiatan dihadiri Dewan Pengawas Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Dawud Arif Khan, dan Kepala Kantor Kemenag Demak, Taufiqur Rahman yang juga sebagai narasumber. Acara turut dimoderatori oleh Rahmi Indah Suciati, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Demak.

Peserta kegiatan terdiri dari para pengurus Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), dinas kesehatan, Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Demak, serta beberapa jemaah calon haji tahun 2026.

Dalam sambutannya, Abdul Wachid menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai strategi pengelolaan keuangan haji oleh BPKH. “Kami ingin masyarakat Demak mengetahui bagaimana dana haji dikelola, serta memastikan bahwa semua proses dilakukan dengan prinsip aman, transparan, dan sesuai syariah,” ujarnya.

Baca Juga :

Pastikan Tepat Sasaran, Kemenag Demak Matangkan Pentasyarufan Zakat UPZ Periode II

Lebih lanjut, Abdul Wachid menambahkan bahwa penetapan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) akan dilakukan sekitar pertengahan November 2025. Ia juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat mendukung peningkatan pelayanan haji, termasuk menargetkan agar biaya haji tahun depan dapat lebih rendah dibanding tahun sebelumnya.

“Presiden juga tengah mengupayakan pembangunan Kampung Haji di Arab Saudi, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi jemaah Indonesia,” tambahnya.

Disisi lain, Dewan Pengawas BPKH menambahkan bahwa dalam pengelolaan keuangan haji ada Namanya dana ekonomi umat yang selalu dikembangkan untuk Kembali kepada kepentingan umat atau Jemaah haji itu sendiri.

Baca Juga :

Jelang Pelunasan BIPIH Jemaah Haji Reguler Tahun 2026 M/1447 H, Kemenag Demak dan Dinkes Matangkan Pemeriksaan Istitha’ah Kesehatan Jamaah

Kegiatan diseminasi ini diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif antara peserta dan narasumber, yang berlangsung hangat dan penuh antusiasme.